Pertemuan 1
2 Agustusi 2021
BAB I
ARTI KEMUHAMMADIYAHAN
(Pendidikan
Kemuhammadiyahan)
A. Pengertian Pendidikan Kemuhammadiyahan
Pendidikan Kemuhammadiyahan adalah salah satu mata pelajaran pokok di semua
lembaga pendidikan Muhammadiyah. Dari pendidikan dasar, menengah, hingga
perguruan tinggi di bawah persyarikatan Muhammadiyah. Semua tingkatan
pendidikan tersebut wajib melaksanakan pendidikan Kemuhammadiyahan. Saat ini
secara normatif telah disusun rumusannya dalam bentuk bahan ajar Al Islam dan
Kemuhammadiyahan.
B. Maksud, Tujuan
dan Ruang Lingkup Pendidikan Kemuhammadiyahan
1. Maksud Pendidikan Kemuhammadiyahan
Maksud pendidikan Kemuhammadiyah adalah sebagai sarana untuk penyampaian
pendidikan Muhammadiyah. Pentingnya pendidikan di masa depan menuntut
Muhammadiyah untuk menjawab ketertinggalannya selama ini di bidang pendidikan.
Salah satunya dengan melakukan penyempurnaan kurikulum Al Islam dan
Kemuhammadiyahan.
Kemuhammadiyahan dijadikan pelajaran pokok dengan tujuan agar dapat
diamati, dipahami dan dihayati oleh setiap peserta didik. Selain itu diharapkan
agar kelak peserta didik bersedia dengan suka rela mengamalkan berbagai prinsip
keyakinan dan cita-cita persyarikatan Muhammadiyah. Harapan tersebut sekiranya
tidak berlebihan karena ada beberapa alasan antara lain sebagai berikut:
a. Muhammadiyah memerlukan Penerus Keyakinan, Cita-Cita dan Amal Usahanya
Muhammadiyah adalah gerakan Islam yang oleh masyarakat luas dikenal sebagai
organisasi Islam yang bertaraf nasional. Muhammadiyah juga sebagai gerakan yang
memiliki amal usaha begitu banyak dan beragam. Amal usaha Muhammadiyah meliputi
bidang keagamaan, kemasyarakatan, kesehatan dan pendidikan. Muhammadiyah perlu
menyadari sepenuhnya bahwa untuk meneruskan gerakan atau amal usaha tersebut
mutlak diperlukan kader penerus. Persyarikatan ini membutuhkan kader penerus
yang berkualitas dan penuh pengabdian. Selain itu memahami arah dan tujuan misi
yang diemban oleh Muhammadiyah. Oleh karena itu, salah satu fungsi lembaga
pendidikan Muhammadiyah adalah sebagai lembaga pembibitan kader.
Lembaga pendidkan Muhammadiyah juga berperan sebagai lembaga penyemai kader
Muhammadiyah disamping kader umat dan kader bangsa. Mengingat peranan tersebut,
maka peserta didik di lembaga-lembaga pendidikan Muhammadiyah senantiasa
dikenalkan, dilatih serta diajak menghayati cita-cita agung Muhammadiyah.
Adapun cita-citanya yaitu li i’laai kalimaatillaah, menegakkan dan menjunjung
tinggi agama Islam serta demi tercapainya ‘Izzul Islaam Wal Muslimiin.
b. Muhammadiyah perlu Dikenal oleh Angkatan Muda Muhammadiyah
Diajarkannya mata pelajaran Kemuhammadiyahan, sekurang-kurangnya angkatan
muda Indonesia dapat mengenal apa Muhammadiyah. Terutama mereka yang memasuki
jalur pendidikan formal di lembaga pendidikan Muhammadiyah. Selain itu mengenal
peranannya dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
Dengan adanya mata pelajaran tersebut generasi Muda Indonesia dapat
mengetahui secara obyektif tentang persyarikatan Muhammadiyah. Bahwa
persyarikatan tersebut merupakan sebuah gerakan Islam yang tersebar di
Indonesia dan telah berjasa ikut serta membangun bangsa Indonesia. Muhammadiyah
telah menyumbangkan andilnya kepada bangsa Indonesia dengan putera puteri
terbaiknya ikut berjuang di kancah perjuangan kemerdekaan dan mengisinya hingga
sekarang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar